Sebuah Titik Kenyamanan Tak Selamanya Nyaman

Pantai selalu memberiku kesejukan dan kenyamanan

Pagi ini penuh kejutan dan rasa bersyukur aku ke Allah, why?
Berawal dari perasan labil aku beberapa hari ini yang telah melanda hati aku, sebuah perasaan akan takut berharap. Pagi inilah jawaban Allah atas semua pertanyaanku selama aku labil dengan perasaan aku. Emang benar bahwa Allah akan kasih tahu dengan cara sendiri dengan waktu yang indah.

Aku yang sempat berharap atau lebih tepatnya merasa berada di titik GR (what is GR na'?),sempat terhanyut antara logika dan setan. Tapi aku bersyukur, Allah slalu mengingatkan aku akan masa lalu untuk sebagai pedoman ketika aku mengambil keputusan, jangan sampai apa yang terjadi di masa lalu terulang lagi dengan permasalahan yang sama.

Akupun bersyukur punya sahabat yang begitu baik dan slalu tak segan-segan membentak aku ketika aku emang udah berada di jalur kritis (lagi).Teguran peringatan mereka simpel tapi itu ampuh. Misalnya saja,

Ketika, aku terhanyut akan perasan kekaguman dan kenyamanan dengan seseorang. Sebuah kalimat, " Ingat cewek itu ketika berada di titik nyaman, dia akan terbuai mengambil keputusan dengan perasaan bukan logika", atau lebih pedas lagi dari simbok " Kita itu masih dalam posisi kesepian" (upz...kita???) atau dari si dower " Ah...paling-paling loe lagi di perasaan labil". Nah, neh kalimat kecut dower yang selalu jadi kalimat pertanyaan no satu aku ketika lagi menghadapi sesuatu? di tambah pengalaman di masa lalu.

So, lewat blog ini jujur aku gak bisa dengan gamblang atau buka-bukaan bahkan cerita detail. Yang akau tulis emang membingungkan masih terlalu misterius. Tapi apa yang aku sampaikan adalah
"Ketika kamu berada di titik kenyamanan jangan sampai kau terbuai oleh kenyamanan itu, bisa jadi hanya sebentar. Apalagi cewek, ketika seorang hadir dan kita menemukan kenyamanan itu dengannya terkadang kita lupa atau buta"

Hidup itu sebuah pilihan, bukan sebuah kebetulan ataupun sebagainya. Kita sendirilah yang menentukan perjalanan kita.

Makasih Allah atas kejutan di pagi ini (^_^)
Aku kini masih kuat untuk berjalan untuk menuju sebuah kedewasaan hidup. Bimbing aku ya ^^


Miss Risna

Perempuan yang terlahir dan (masih) tinggal di Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Punya tekad buat explore plus santai manja di ujungnya baratnya Indonesia, alamnya Indonesia Timur, lihat oppa-oppa langsung di negaranya, menginjakan kaki di daratan negara Penjajah Indonesia dan bakalan kolaborasi sama idola Aamiin ^^v.

1 komentar:

Terima kasih sudah berkunjung di Story Of Miss Risna, Silahkan tinggalkan komentar dibawah ini ( NO SARA ) ^^v